🔋 5 Pengaturan Rahasia Android Agar Baterai Ponsel Tahan Lebih Lama: Lupakan "Low Batt" Seharian!

 

Teknologi - Pernah merasa daya baterai smartphone Android Anda terasa cepat sekali habis? Padahal, Anda baru saja mencabutnya dari charger. Ini adalah keluhan klasik yang dialami banyak pengguna. Sering kali, kita menyalahkan usia ponsel atau bahkan kualitas baterai, padahal biang keladinya mungkin tersembunyi dalam pengaturan yang kita abaikan.

Sebagai pengguna Android yang selalu mencari cara untuk memaksimalkan kinerja dan daya tahan, saya telah bereksperimen dan menyesuaikan beberapa pengaturan penting. Hasilnya? Daya tahan baterai ponsel saya meningkat signifikan.

Berikut adalah lima penyesuaian pengaturan yang saya lakukan yang bisa Anda terapkan segera untuk mendapatkan daya tahan baterai yang jauh lebih baik.

1. Gelapkan Layar Anda: Aktifkan Tema Gelap (Dark Mode)

Ini mungkin terdengar sepele, tetapi dampaknya sangat besar, terutama jika ponsel Anda menggunakan layar jenis AMOLED atau OLED (yang kini banyak digunakan oleh mayoritas ponsel kelas menengah ke atas).

  • Mengapa Efektif? Pada layar AMOLED/OLED, piksel hitam benar-benar dimatikan (tidak menghasilkan cahaya sama sekali). Ketika Anda menggunakan tema terang (layar putih), setiap piksel harus memancarkan cahaya. Sebaliknya, saat Anda mengaktifkan Tema Gelap, sebagian besar piksel mati atau hanya memancarkan sedikit cahaya abu-abu, sehingga mengurangi konsumsi daya secara drastis.
  • Cara Mengaturnya:
    1. Buka Pengaturan (Settings).
    2. Pilih Tampilan (Display).
    3. Cari opsi Tema Gelap (Dark Mode) atau Gelap (Dark).
    4. Aktifkan, dan atur agar selalu aktif, atau setel jadwal (misalnya, dari Matahari Terbenam hingga Matahari Terbit).

Tips Tambahan: Terapkan Tema Gelap di semua aplikasi yang mendukung, seperti WhatsApp, Instagram, dan aplikasi Google (Gmail, Chrome, dll.).

2. Batasi Aktivitas Latar Belakang Aplikasi yang Boros

Tahukah Anda bahwa banyak aplikasi yang terus bekerja di belakang layar, bahkan ketika Anda tidak menggunakannya? Mereka memeriksa notifikasi, memperbarui feed, dan menyegarkan data. Proses inilah yang diam-diam menguras daya baterai Anda.

  • Mengapa Efektif? Dengan membatasi aktivitas latar belakang, Anda memberi tahu sistem Android untuk "menidurkan" aplikasi tertentu saat tidak digunakan, mencegahnya membangunkan CPU dan Wi-Fi/data seluler tanpa izin.
  • Cara Mengaturnya:
    1. Buka Pengaturan (Settings).
    2. Pilih Aplikasi (Apps).
    3. Pilih aplikasi yang jarang Anda gunakan tetapi sering mengirim notifikasi atau pop-up (misalnya, aplikasi berita atau media sosial yang tidak penting).
    4. Pilih Baterai (Battery) atau Penggunaan Baterai (Battery Usage) untuk aplikasi tersebut.
    5. Ubah pengaturan ke Dibatasi (Restricted) atau Optimalkan (Optimize). Pilihan "Dibatasi" akan memberikan dampak paling besar pada penghematan daya, tetapi aplikasi mungkin tidak segera memberi notifikasi.

3. Matikan "Always-on Display" (AOD) atau Kurangi Fitur Bawaannya

Fitur Always-on Display (AOD) sangat praktis karena memungkinkan Anda melihat waktu, tanggal, dan notifikasi tanpa perlu menyalakan layar utama. Namun, fitur ini adalah penguras baterai yang konstan.

  • Mengapa Efektif? Meskipun layar AOD hanya menyalakan sebagian kecil piksel, tetapi karena aktif sepanjang waktu, energinya akan terakumulasi. Dalam sehari, fitur AOD dapat menyedot daya baterai sekitar 5% hingga 10% dari total kapasitas Anda.
  • Cara Mengaturnya:
    1. Buka Pengaturan (Settings).
    2. Cari Layar Kunci (Lock Screen) atau Tampilan Selalu Aktif (Always-on Display).
    3. Anda punya dua pilihan:
      • Matikan sepenuhnya.
      • Atur agar hanya tampil saat disentuh (Tap to Show) atau berdasarkan jadwal (Scheduled) bukan "Selalu Tampilkan" (Always Show). Ini menjaga kepraktisan tanpa mengorbankan daya.

4. Turunkan Kecepatan Refresh Layar (Jika Ponsel Anda Mendukung)

Banyak smartphone Android modern hadir dengan layar berkecepatan refresh tinggi (seperti 90Hz atau 120Hz) yang membuat scrolling terasa sangat mulus. Efek visualnya memukau, tetapi harga yang harus dibayar adalah daya baterai.

  • Mengapa Efektif? Kecepatan refresh 120Hz berarti layar diperbarui 120 kali per detik, membutuhkan daya pemrosesan dan energi dua kali lipat dibandingkan kecepatan standar 60Hz. Mengembalikannya ke 60Hz akan mengurangi beban kerja GPU dan memperpanjang daya tahan baterai.
  • Cara Mengaturnya:
    1. Buka Pengaturan (Settings).
    2. Pilih Tampilan (Display).
    3. Cari opsi Kelancaran Gerak (Motion Smoothness), Kecepatan Refresh Layar (Screen Refresh Rate), atau sejenisnya.
    4. Ubah pengaturan dari "Tinggi" (High/120Hz) menjadi "Standar" (Standard/60Hz). Anda mungkin tidak menyadari perbedaannya setelah beberapa jam.

5. Nonaktifkan Pemindaian Wi-Fi dan Bluetooth Otomatis

Wi-Fi dan Bluetooth adalah utilitas penting, tetapi mereka memiliki fitur tersembunyi yang terus-menerus mencari jaringan atau perangkat, bahkan ketika Anda mematikan sakelar utamanya!

  • Mengapa Efektif? Ponsel Anda terus menggunakan sedikit energi untuk mencari jaringan Wi-Fi di sekitar Anda (untuk layanan lokasi yang lebih akurat) dan perangkat Bluetooth. Mematikan pemindaian latar belakang ini akan menghemat daya mikro yang konstan.
  • Cara Mengaturnya:
    1. Buka Pengaturan (Settings).
    2. Cari Lokasi (Location).
    3. Pilih Layanan Lokasi (Location Services) atau Pemindaian Wi-Fi dan Bluetooth (Wi-Fi and Bluetooth Scanning).
    4. Matikan/Nonaktifkan opsi Pemindaian Wi-Fi (Wi-Fi Scanning) dan Pemindaian Bluetooth (Bluetooth Scanning).

Kesimpulan

Baterai smartphone yang boros tidak selalu menjadi masalah perangkat keras. Dalam banyak kasus, ini hanyalah masalah manajemen energi yang buruk dari sisi perangkat lunak.

Dengan hanya menyesuaikan lima pengaturan ini menggelapkan layar, membatasi aplikasi yang boros daya, mematikan AOD, menurunkan refresh rate, dan menonaktifkan pemindaian otomatis Anda akan melihat peningkatan substansial dalam berapa lama ponsel Android Anda dapat bertahan. Cobalah, dan rasakan perbedaannya!


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel